Mar 10, 2018

Hoax dan Aisyah RA

Banyaknya berita tentang hoax minggu-minggu ini membuat saya ingin bercerita ringan melalui laman blog pribadi saya ini. Terlepas dari gonjang-ganjing itu dilihat secara politis seperti apa, saya melandasi tulisan ini dengan bersikap netral dan tidak ingin ditarik ulur. Semata ingin berkisah tentang kisah Siti Aisyah RA istri nabi yang kala itu mendapatkan fitnah.

Ceritanya bermula saat selesainya perang antara kaum muslimin dengan Bani Musthakiq (Sya'ban 5 Hijriah), pada perang ini juga turut serta istri Rosulullah SAW, Siti Aisyah. Pada perjalanan pulang pasukan berhenti sejenak di dekat Kota Madinah dan Aisyah saat itu kehilangan kalungnya, singkat cerita Aisyah tertinggal rombongan. 

Saat tertinggal rombongan itu Aisyah dengan keadaan yang sangat kelelahan tidak sengaja ketiduran. Saat Aisyah terlelap tanda diduga muncul salah satu sahabat namanaya Shafwan ibn Mu'athal Assulami Adz-Dzakwan yang merupakan pasukan yang bertugas di bagian belakang. Shafwan terkejut karena yang ditemuinya adalah Aisyah. Saat itu segera Shafwan memberikan tunggangan untanya kepada Aisyah hingga mereka bisa menyusul rombongan kaum muslimin

Tapi dengan keadaan ini lah muncul desas-desus dan hoax tentang Aisyah dan Shafwan, bahkan hoax ini menyebar ke seluruh telinga kaum muslimin saat itu. Bahkan Rosulullah menunjukkan perubahan sikapnya terhadap Aisyah. Kondisi ini berlangsung sampai satu bulan lamanya hingga membuat Aisyah jatuh sakit. Selama itu pula tidak ada wahyu yang diterima Rosulullah SAW.

Sampai kemudian Allah berfirman Surat An-Nur ayat 11-20 yang artinya seperti ini :


Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu juga. janganlah kamu kira bahwa berita bohong itu buruk bagi kamu bahkan ia adalah baik bagi kamu. tiap-tiap seseorang dari mereka mendapat Balasan dari dosa yang dikerjakannya. dan siapa di antara mereka yang mengambil bahagian yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang besar.
 
Mengapa di waktu kamu mendengar berita bohong itu orang-orang mukminin dan mukminat tidak bersangka baik terhadap diri mereka sendiri, dan (mengapa tidak) berkata: "Ini adalah suatu berita bohong yang nyata."
 
Mengapa mereka (yang menuduh itu) tidak mendatangkan empat orang saksi atas berita bohong itu? Olah karena mereka tidak mendatangkan saksi-saksi Maka mereka Itulah pada sisi Allah orang- orang yang dusta.

Sekiranya tidak ada kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu semua di dunia dan di akhirat, niscaya kamu ditimpa azab yang besar, karena pembicaraan kamu tentang berita bohong itu.

(ingatlah) di waktu kamu menerima berita bohong itu dari mulut ke mulut dan kamu katakan dengan mulutmu apa yang tidak kamu ketahui sedikit juga, dan kamu menganggapnya suatu yang ringan saja. Padahal Dia pada sisi Allah adalah besar.


dan mengapa kamu tidak berkata, diwaktu mendengar berita bohong itu: "Sekali-kali tidaklah pantas bagi kita memperkatakan ini, Maha suci Engkau (ya Tuhan kami), ini adalah Dusta yang besar."

Allah memperingatkan kamu agar (jangan) kembali memperbuat yang seperti itu selama-lamanya, jika kamu orang-orang yang beriman.


dan Allah menerangkan ayat-ayatNya kepada kamu. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.


Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar (berita) perbuatan yang Amat keji itu tersiar di kalangan orang-orang yang beriman, bagi mereka azab yang pedih di dunia dan di akhirat. dan Allah mengetahui, sedang, kamu tidak mengetahui.
 
Dan Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu semua, dan Allah Maha Penyantun dan Maha Penyayang, (niscaya kamu akan ditimpa azab yang besar).

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah- langkah syaitan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah syaitan, Maka Sesungguhnya syaitan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorangpun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Kisah ini memberikan kita banyak sekali pelajaran terutama tentang hoax. Secara pribadi saya berpikir bahwa "bahkan" istri nabi sendiri jadi objek berita hoax yang sebenarnya keluar dari mulut orang munafik dari kalangan muslimin sendiri terutama aktornya adalah Abdullah ibn Ubai ibn Salul. Di kalimat pertama firman tersebut secara tegas disebut "Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu juga."

Untuk memerangi hoax, kita tidak bisa memisahkan agama dan latar belakang oknumnya, dengan terlebih dahulu memisahkan makna Islam dan Muslim. Islam adalah agama, sedangkan Muslim adalah penganutnya, Islam tidak mungkin salah tapi Muslim bisa salah. Menyadari fakta ini adalah langkah awal kita memahami persoalan lebih bijaksana.
Pada ayat selanjutnya "Mengapa di waktu kamu mendengar berita bohong itu orang-orang mukminin dan mukminat tidak bersangka baik terhadap diri mereka sendiri, dan (mengapa tidak) berkata: "Ini adalah suatu berita bohong yang nyata." Menunjukkan bagaiman cara hoax menyebar dan menjamur di masyarakat.  

Kita mungkin doyan share-share yang kebenarannya belum tentu terjamin. Kita mungkin bangga jadi alat propaganda bohong. Lalu apa fungsinya kita share setiap kali ada berita? atau logika kita telah ditutupi dengan kebencian? “Cukuplah seseorang dikatakan berdusta bila menceritakan segala hal yang ia dengar.” (HR. Muslim). Mungkin terminologi bercerita dan mendengar pada era teknologi dan sosial media kini lebih dekat dengan makna melihat dan share tanpa ada tabayun.

Saya percaya pula bahwa kisah fitnah Aisyah ini adalah acuan / matrix dalam menghadapi eksistensi hoax dalam bermasyarakat. Allah SAW dengan ketentuanNya dan kebesaranNya memberikan kita semua contoh bahkan yang tersemat pada seorang istri nabi. Kisah fitnah lain termasuk juga terhadap Nabi Yusuf AS, Maryam binti Imran, Juraij Ar-rohib, dan Nabi Musa AS telah Allah tuliskan dan gariskan pada setiap perjalanan kehidupan teladan terdahulu.

Lalu kenapa kita tidak juga mengerti ? 
atau kita memang ingin berperan sebagai Abdullah ibn Ubai ibn Salul masa kini dalam melahirkan dan menyebarkan hoax ?

Yudhi Nugraha
(Dari dekat kaki Gunung Ikoma, 20180310)

Feb 20, 2018

How to apply visa to South Korea from Osaka Japan (Indonesian student)

Halaman 1 visa application ke Korea Selatan

Selagi nunggu eksperimen saya selese daripada nganggur lebih baik sekarang saya menjelaskan cara apply visa Korea Selatan dari Osaka Jepang, mulai dari tahapan dan penjelasan singkat lainnya. Kebetulan baru saja minggu lalu saya apply visa untuk ke Seoul bulan Maret nanti bersama isteri saya dan alhamdulillah visanya udah keluar tinggal berangkat.  

Status saya adalah mahasiswa yang menetap di Jepang bersama istri saya, kewarganegaraan kami adalah Indonesia sehingga membutuhkan visa untuk masuk ke negara Korea Selatan. Cara singkatnya adalah sebagai berikut :

1. Beli tiket pesawat ke Korea, pada kesempatan kali ini saya ke Seoul. Hal ini wajib karena akan dicantumkan pada aplikasi visa. Mungkin takutnya ga balik lagi yah. Saran saya untuk hemat gunakan pesawat penerbangan LLC seperti flypeach.com (bukan promo) tapi beneran beda jauh ama harga kebanyakan maskapai lain apalagi ada promo.

2. Booking hotel untuk menginap. Lagi-lagi ini wajib supaya dipastikan kita di sana ga gelandangan juga nebeng di mesjid (mending kalo ada). Saya mesen di booking.com dan saya nyarinya yang bayar di tempat dan tidak butuh credit card supaya kalo visa nya ditolak ga nyesek-nyesek amat.

3. Siapkan beberapa dokumen di bawah ini :
  • Passport( It should be valid for more than six months before you would be allowed to apply for visa). Asli dan foto copy (sebenarnya ada mesin foto copian di sana)
  • ID card di Jepang (zaryu card) ( It should be valid for more than three months before you would be allowed to come back Japan). Jangan lupa foto copinya bolak-balik ya
  • A completed Visa application. (ada di embassy tinggal minta di sana dan langsung isi saja) tapi untuk contoh bisa diunduh (Klik di sini)
  • A recent passport photo (3.5 x 4.5cm taken within 6 months, color photo, white background).
  • Documents related with the Japan visa (Either one of these : School letter/ Employment Certificate/ Marriage Certificate etc). Untuk syarat yang ini saya bawa surat keterangan aktif kuliah dari kampus, istri saya melampirkan surat nikah.
  • Return Flight E-Tickets or Return flight booking confirmation. (Print out tiket pesawat)
  • Hotel booking information (Address and contact number) or address and contact number in Korea where you will stay. (Print out booking hotel)
4. Pergi ke South Korea Embassy Osaka. Prosesnya cuma 4 hari kerja, untuk waktu apply jam 9 pagi- 11.30 siang. Untuk pengambilan pukul 14.00 - 16.00 JST. Kedubesnya buka hari kerja saja (senin-jumat). Lokasinya ada di sini (klik di sini). Untuk biaya pembayaran visa sekitar 4.400 yen untuk single entry untuk satu orang.

Yuk sampai di sini dulu semoga bisa bermanfaat, untuk pertanyaan lebih lanjut silahkan kontak saya (klik di sini)

Feb 5, 2018

Ulang Tahun Irasional

Saya ingin bercerita tentang hal kecil yang bisa kita teladani dari masyarakat Jepang, dari sekian banyak hal baik dari sifat dan sikap mereka, kali ini saya ingin mengambil satu cuplikan momentum yang biasa kita lakukan pula di Indonesia, perayaan ulang tahun. Terlepas dari perbedaan tentang pandangan perayaan ulang tahun, saya melihatnya sebagai hal baik berupa momentum tepat untuk mengingat bersingkatnya umur.

Hampir setiap tanggal empat belas Oktober setiap orang menyampaikan selamat ulang tahun kepada saya dengan cara yang berbeda. Telah dua kali saya melewati ulang tahun di Jepang selama studi, pertama kalinya adalah tepat lima belas hari dari kedatangan saya dari Indonesia di tahun 2015. Meskipun saya belum banyak dikenal saat itu, namun satu Lab saya merencanaakan untuk merayakan ulang tahun saya tanpa saya ketahui terlebih dahulu, mereka memberi kue, kado dan makanan untuk pesta perayaan kecil di ruang makan Lab saya dengan tiup lilin. Tahun kedua juga sama demikian, tambahannya saya dapat membawa sendiri kue ulang tahun yang dibeli oleh teman saya Kenny Lischer sebagai titipan dari mantan pacar saya waktu itu

Perayaan ulang tahun saya ke-26. (Dokumentasi Pribadi)
Seketika saya teringat betapa brutalnya saya dan teman-teman saya di Indonesia ketika merayakan ulang tahun salah satu dari kami. Ada lemparan telor, tepung, minyak dan lain sebagainya (bisa sekalian bikin adonan kue), bahkan waktu itu saya sendiri hampir nyemplungin teman saya ke Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) kampus buat ngerjain teman saya ini (Maaf ya Mbul)

Kejadian-kejadian bengis itu juga masih banyak dilakukan di Indonesia dalam merayakan ulang tahun teman, bahkan beberapa menyebabkan kematian, ada berita orang yang ulang tahun diikat di tiang listrik dan disiram sampai mati karena kesetrum. Kontras sekali di sini, perayaan berlangsung seakan memanusiakan manusia, bahkan pada teman yang paling akrab sekalipun.

Hal kedua yang kontras di sini adalah tentang hadiah dan traktiran, di sini orang yang berulang tahun diberi kado atau ditraktir sekawan semua. Tidak ditemukan lagi kekhawatiran untuk amblas uang di dompet saat ulang tahun untuk traktir teman, bukankah memang lebih mudah dan rasional jika yang ulang tahun justru seharusnya diberikan hadiah dan ditraktir yah? atau memang ini cara kita mengemis untuk mendapatkan sesuatu sebagai buah dari sikap kita yang selalu merasa kurang?

Momentum ulang tahun seseorang bisa menjadi waktu yang tepat untuk memberikan hadiah karena selain itu dapat menunjukkan perhatian kasih sayang terhadap orang tersebut, memberikan hadiah pada orang lain adalah sunnah, dalam hadist disebutkan :

Saling memberi hadiahlah kalian niscaya kalian akan saling mencintai”
(HR. Al Bukhori)

Kebiasaan saat orang terdekat kita ulang tahun, dan kita meminta ditraktir adalah hal yang harus kita hindari mulai sekarang lebih baik malah kita memberikannya hadiah atau mentraktirnya. Meminta-minta adalah haram hukum awalnya selain keadaan darurat menurut Imam Ghazali, selain itu juga beberapa hadist menyatakan seperti ini : 

"Barangsiapa meminta-minta padahal dirinya tidaklah fakir, maka ia seakan-akan memakan bara api.” (HR. Ahmad)

“Meminta-minta adalah seperti seseorang mencakar wajahnya sendiri kecuali jika ia meminta-minta pada penguasa atau pada perkara yang benar-benar ia butuh.”
(HR. An-Nasa’i, no. 2600; Tirmidzi, no. 681; Ahmad, 5: 19. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

“Wahai Qobishoh, sesungguhnya meminta-minta itu tidak halal kecuali untuk tiga orang:
1. Seseorang yang menanggung utang orang lain, ia boleh meminta-minta sampai ia melunasinya, 
2. Seseorang yang ditimpa musibah yang menghabiskan hartanya, ia boleh meminta-minta sampai ia mendapatkan sandaran hidup,
3. Seseorang yang ditimpa kesengsaraan hidup sehingga ada tiga orang yang berakal dari kaumnya berkata, ‘Si fulan benar-benar telah tertimpa kesengsaraan’, maka boleh baginya meminta-minta sampai mendapatkan sandaran hidup. Meminta-minta selain ketiga hal itu, wahai Qobishoh adalah haram dan orang yang memakannya berarti memakan harta yang haram.”
 (HR. Muslim no. 1044) 

Saya berharap tulisan ini tidak menjadi alasan untuk melegitimasi bahwa saya secara personal tidak ingin mentraktir teman saat saya pulang atau pelit untuk membuat pesta kecil, tapi saya menulis ini untuk membangunkan kita lagi sebagai orang yang rasional (bahkan) pada hal-hal yang sepele

Mari kita akhiri kebiasaan yang irasional ini, membuat komunitas kita lebih beradab dan harmonis untuk masyarakat Indonesia di masa depan yang lebih baik, dimulai dari hal kecil. Membahagiakan orang lain.

Yudhi Nugraha
(2018/02/05)

Feb 1, 2018

Rokok Elektrik

Ilustrasi meme rokok elektrik (Sumber : https://me.me/)

Rokok elektrik saat ini popular banget di kalangan masyarakat. Beberapa beralasan menggunakannya sebagai usaha untuk ninggalin rokok beneran. Malah ada yang yakin dengan keamanan rokok elektrik ini dibanding rokok beneran karena uapnya dianggap hanya memiliki nikotin dan pelarut organik yang tidak berbahaya, padahal buktinya ga demikian.

Riset yang dilakukan oleh peneliti dari New York University of Medicine membuktikan bahwa rokok elektrik ini berbahaya karena merusak DNA yang jauh lebih tinggi pada sel jantung, paru-paru dan kandung kemih.

Salah satu hasil risetnya :


Frekuensi mutasi pada sel paru dan sel kandung kemih disebabkan oleh NKK dan nikotin sumber (1)

Selain itu juga rokok elektrik ini terbukti menurunkan kemampuan perbaikan DNA pada tubuh (DNA repair), perbaikan DNA ini adalah salah satu cara utama tubuh melindungi diri dari kanker. Jika ini terganggu maka kemungkinan terkena kanker pun akan lebih besar.

Hasil risetnya juga membuktikan bahwa nikotin yang dihirup itu juga akan dimetabolisme menjadi nitosamin dan turunannya, termasuk NNAL. NNAL ini atau Bahasa kerennya 4-(methylnitrosamino)-1-(3-pyridyl)-1-butanol adalah karsinogen atau zat yang menyebabkan kanker dengan merusak DNA.

Udahlah yuk beneran perbaiki diri secara kaffah, ga ada untungnya kok ngerokok. Karena selain ngabisin uang, hal itu juga ga bikin kita lebih keren apalagi lebih baik.

References :

Jan 15, 2018

Persistensi Seorang Gurdon

 "Man Saaro 'Alaa Darbi Washola" (Who walks in his way, he will arrive)
-The Arabic Proverb-

Sir John Gurdon adalah peraih nobel bidang kedokteran 2012 bersama Shinya Yamanaka. Penemuannya seakan menentang dogma bagi dunia stem cell, karena dogma bahwa sel yang sudah terspesialisasi tidak bisa kembali ke sel punca pluripotent ternyata tidak benar. Meskipun penelitian mereka adalah kesukaan saya dan thesis saya dulu di FKUI juga berkaitan dengan stem cell, tapi kali ini saya tidak akan banyak bercerita tentang hasil risetnya yang njelimet, saya lebih tertarik untuk menjelaskan tentang bagaimana persistensi seorang Gurdon menjadikan dirinya seorang yang luar biasa sukses

Penelitian Gurdon bukan penelitian yang mudah, Gurdon memulainya sejak tahun 1962 lewat penelitian nuclear transfer di katak. Percobaan ini menukar inti sel telur katak dengan inti sel usus, dan ternyata sel telur yang udah dimodif itu tumbuh jadi kecebong normal. Hal ini ngebuktiin bahwa DNA dari sel usus itu punya informasi genetic yang diperluin untuk menumbuhkan sel tubuh katak secara utuh. Walaupun waktu itu ditanggapin ama peneliti lain dengan skeptis, toh akhirnya dia bisa ngebuktiin penelitiannya bener. Sebelum akhirnya 40 tahun kemudian dia ketemu ama Shinya Yamanaka, anak tukang mesin jahit dari jepang yang jadi dokter dan peneliti.

Gurdon yang disebut sebagai Godfather of Cloning ini lahir dari ibu seorang guru olahraga dan ayah seorang pegawai bank. Saat SMA Gurdon mendapatkan nilai yang sangat buruk pada bidang yang membawanya meraih nobel, Biologi. Dia jadi orang yang dapet nilai paling buruk dari 250 siswa seangkatannya. Pada tahun 1949 saat dia sekolah di Eton College bahkan dia dapat rapot yang bilang bahwa cita-citanya jadi peneliti hanya akan membuang waktu. Coba baca rapot Gurdon dari Eton College di bawah ini :


(Sumber : https://www.nobelprize.org/nobel_prizes/medicine/laureates/2012/gurdon-photo.html)

Tapi Gurdon persisten dengan anggapan dan penilaian itu, dia terus bekerja keras dan membuktikan bahwa pendapat itu salah. Kunci kesuksesan sebenarnya adalah kerja keras dan persisten. Setiap orang pernah jatuh, entah kita sekarang seperti apa itu bukan hal yang penting, tapi bangkit setelah jatuh, bangun lagi dan merangkai motivasi kembali itu hal yang penting. Setiap orang punya waktunya sendiri untuk sukses jika terus berusaha dan tetap di jalannya. Jangan menyerah buat siapapun yang saat ini sedang tidak berhasil. Karena cerita orang orang hebat selalu membuktikan bahwa usaha yang kuat adalah jembatan kita mencapai visi kita.

Gurdon dan Yamanaka (Sumber : http://www.pnas.org/content/110/15/5740.figures-only)

Kolaborator Gurdon, Shinya Yamanaka pada akhirnya berhasil merekayasa sel punca dewasa menjadi stem cell yang pluripotent make pemrograman ulang dengan induksi beberapa gen (penelitiannya dipublikasi di Jurnal Cell bisa di baca klik di sini).

Shinya Yamanaka adalah juga orang yang sangat gigih, peraih nobel kedokteran kelahiran 1962 ini pernah menjadi peneliti di tempat saya kuliah saat ini, NAIST. Saat masuk lobi Lab kami, ada mikroskop yang digunakan dia meneliti yang tak lupa ia bubuhkan guratan tulisan motivasi untuk kita, kaum peneliti. Bahwa dalam riset, kegagalan adalah hal yang wajar. Terus coba kembali, jangan demotivasi. Begini tulisannya :

(Pesan Shinya Yamanaka di lobi Lab kami. Sumber : dokumentasi pribadi)
Semoga kita terus istiqomah dalam berjuang untuk kebaikan, terus bekerja keras dalam menyempurnakan ikhtiar. Siapapun anda yang kini sedang tidak termotivasi dalam hidupnya, ayo bangkit dan nyalakan api semangat kembali, buat visi jauh ke depan. Mari bergerak bangun lagi. Dahulu saat saya berangkat ke Jepang, salah satu kyai yang pernah mendidik saya memberikan pesan berupa penggalan hadist ini :

"Barang siapa pada malam hari merasakan kelelahan karena bekerja pada siang hari, maka pada malam itu ia diampuni Allah
 (Hadits Riwayat Ahmad & Ibnu Asakir )

Salam riset,
Yudhi Nugraha

Referensi :
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2315664/ 
https://www.nobelprize.org/nobel_prizes/medicine/laureates/2012/gurdon-lecture.pdf
http://www.pnas.org/content/110/15/5740.short
http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0092867406009767?via%3Dihub
http://www.pnas.org/content/110/15/5740.figures-only